Undangan Halal Bihalal Keluarga Besar d'Green Pramuka Residence

DGreen Pramuka Residence Turut mengadakan Undangan Halal Bihalal Keluarga Besar d'Green Pramuka Residence tanggal 17 September 2011. Acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara developer dengan pemilik unit.

Title: Undangan Halal Bihalal Keluarga Besar d'Green Pramuka Residence
Posted by:Riky Rey
Published :2011-09-15T11:16:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Undangan Halal Bihalal Keluarga Besar d'Green Pramuka Residence

PENINGKATAN PENJUALAN

 

JAKARTA, 11/8 - PENINGKATAN PENJUALAN. Komisaris PT Duta Paramindo Sejahtera, pengembang Apartemen d'Green Pramuka Residence, Edy Hartono (kiri), didampingi ketua panitia santunan anak yatim Saiful A.Z (kanan), memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu di Jakarta, Kamis (11/8). Manajemen Apartemen d'Green Pramuka Residence, optimis penjualan unit apartemen hingga 2011 meningkat 30 persen dibanding tahun lalu yang didukung penjualan menara 3 (Chrysant) melalui program cicilan ringan Rp 1 jutaan perbulan dan program menarik lainnya. 

FOTO ANTARA/Aditiawarman/ed/ama/11
http://www.antarafoto.com/bisnis/v1313065202/peningkatan-penjualan

Title: PENINGKATAN PENJUALAN
Posted by:Riky Rey
Published :2011-08-21T10:16:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
PENINGKATAN PENJUALAN

Artis Ibukota Amati Maket d'Green Pramuka Residence

Artis Ibukota Amati Maket d'Green Pramuka Residence

Nampak artis Titi Kamal (sebelah kiri) dan Merry Putria (sebelah kanan) mengamati maket d'Green Pramuka Residence hunian terjangkau di tengah kota yang dirancang untuk mengatasi persoalan kepadatan lalulintas di Kota jakarta. (Foto: Ganet/ ANTARA)

http://antarabanten.com/banten-dalam-foto/906/artis-ibukota-amati-maket-dgreen-pramuka-residence

Title: Artis Ibukota Amati Maket d'Green Pramuka Residence
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-17T10:39:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Artis Ibukota Amati Maket d'Green Pramuka Residence

Remind : GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin

Hanya sekedar mengingatkan untuk kita dapat mengikuti acara GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin yang diselenggarakan :

Hari / Tanggal : Minggu, 17 Juni 2011
Waktu : Pukul 10.00 WIB - Selesai
Tempat : Kantor Pemasaran d'Green Pramuka Residences
Jl. Jend. A. Yani Kav. 49 Jakarta Pusat 10570

Hubungi Rey Di dGreen Pramuka Residence di nomor 0877 805 16 905

Title: Remind : GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-13T11:12:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Remind : GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin

d'Green Pramuka Lanjutkan Pembangunan Menara Ketiga

Direktur Utama PT Duta Paramindo Sejahtera, Rudy Herjanto Saputra (pinggir kanan) nampak hendak melepas sejumlah merpati yang menandai dimulainya pembangunan d'Green Pramuka Residence hunian terjangkau mulai dari Rp144 juta yang berlokasi di tengah kota Jakarta menggunakan konsep r

Jakarta (ANTARA News) - Hunian berkonsep lingkungan d'Green Pramuka Residences yang berlokasi di kawasan Jalan Pramuka Jakarta Timur, melanjutkan pembangunan menara ketiga setelah sukses membangun menara pertama dan kedua.

"Menara ketiga d'Green Pramuka Residences akan mulai dibangun pada bulan Juli 2011 dan selesai pada tahun 2014," kata Direktur Utama PT Duta Paramindo Sejahtera, Rudy Herjanto Saputra di Jakarta, Senin.

Rudy mengatakan, PT Duta Paramindo selaku pengembang d'Green Pramuka Residence memperkirakan biaya pembangunan ketiga apartemen ini sekitar Rp230 miliar.

Rudy mengatakan, dalam membangun hunian, d'Green berbeda dengan proyek properti lainnya, lebih memperhatikan penataan lingkungan yang terintegrasi artinya tidak hanya tempat tinggal tetapi juga komunitas dan lingkungan yang sehat.

Menara Chrysant, demikian Rudy menyebut nama untuk menara ketiga merupakan langkah awal pembangunan hunian di kawasan ini yang rencananya akan dikembangkan 17 menara di atas lahan seluas 12,9 hektar.

Dia mengatakan, aspek lingkungan menjadi prioritas dalam pengembangan d'Green Pramuka Residences dapat dilihat dari rasio ruang terbuka hijau yang mencapai 80 persen dari total area.

"Ketika transportasi Jakarta semakin padat maka d'Green Pramuka Residences menjadi alternatif hunian di pusat kota yang nyaman dan sehat," jelas dia.

Lebih lanjut Rudy memaparkan, lokasi strategis di Jakarta Pusat membuat penghuni Apartemen d'Green Pramuka Residences memiliki akses yang mudah dan cepat untuk menuju pusat bisnis dan pusat aktifitas lainnya.

Dalam peluncuran tower ke-3, pengembang d?Green Pramuka Residences memberikan kesempatan kepada konsumen untuk melakukan penanaman bibit tanaman keras di area apartemen. Setiap tanaman yang ditanam ? pada tahap pertama sebanyak 200 bibit tanaman - akan diberikan nama sesuai dengan konsumen yang menanamnya.

d'Green Pramuka Residences terdiri dari 17 tower yang masing-masing tower akan memiliki 25 lantai. Hunian ini juga akan dilengkapi dengan area cafe resto, ruang perkantoran dan dua lantai area parkir yang berada di basement.

Hunian terintegrasi ini juga akan dilengkapi dengan area wisata keluarga seluas 1 hektar. Fasilitas tersebut diberikan agar penghuni dapat menikmati kebersamaan bersama keluarga dengan nyaman meskipun berada tepat di tengah kota Jakarta.

Dari sisi pengelolaan lingkungan, d'Green Pramuka Residences juga dilengkapi area resapan air (siphon) berukuran raksasa yang dapat menampung air hujan dalam jumlah yang cukup besar untuk selanjutnya bisa kembali terserap ke dalam tanah.

Selain itu, terdapat juga danau-danau buatan yang juga berfungsi sebagai area resapan yang sekaligus bisa dimanfaatkan sebagai tempat pemancingan untuk rekreasi keluarga.

"Terbatasnya lahan di Ibukota, membaiknya perekonomian secara makro dan suku bunga kredit bank yang relatif rendah selama dua tahun terakhir membuat permintaan akan apartemen di Jakarta terus meningkat.

"Kami optimistis nilai investasi d'Green Pramuka Residences akan terus meningkat hingga tahun-tahun mendatang," tutur Rachmad Hadiono, Kepala Humas PT Duta Paramindo Sejahtera.

Selain itu, untuk memudahkan konsumen dan investor dalam memiliki unit apartemen di d?Green Pramuka Residences, pengembang juga telah bekerja sama dengan Bank Mutiara. Melalui kerja sama ini konsumen akan terbantu dengan uang muka dan angsuran yang ringan (sekitar Rp1,1 juta per bulan).

Lebih lanjut Rachmad menerangkan bahwa unit apartemen d'Green Pramuka Residences yang berada di lokasi premium ini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 144 juta per unit.

Untuk konsumen yang ingin meningkatkan kualitas (view) unitnya dapat menggunakan fasilitas finansial tambahan dari Bank Mutiara dengan cicilan yang ringan (KPA).

Fasilitas dan jasa yang akan melengkapi d'Green Pramuka Residences antara lain, cafe resto, shopping arcade, area parkir yang luas, lobby lounge & fitness center, swimming pool, meeting room, jogging track, children playground, garden, access card security serta CCTV.

Lebih jauh Rudy mengatakan, pembangunan menara pertama saat ini sudah 15 persen, menara kedua 11 persen, sedangkan menara ketiga dalam tahap soflaunching, total akan dibangun 17 menara terdiri dari 17.000 unit apartemen.

"Masing-masing bangunan terdiri dari 27 lantai, dua lantai merupakan basement parkir kendaraan penghuni," ujar dia.

Rudy mengatakan, sebagian besar pembeli apartemen untuk ditempati bukan sebagai sarana investasi. "Mereka rata-rata tinggal di jakarta pusat dengan tinggal di apartemen diharapkan dapat mempersingkat waktu perjalanan ke kantor," ujar dia.

Sedangkan Kasubdit Pengendalian dan Peredaran Benih kementerian Kehutanan Heri Hermawan sangat menyambut baik dengan langkah yang diambil pengembang d'Green Pramuka Residence untuk menyediakan 80 persennya sebagai ruang terbuka hijau.

"Kami siap untuk memasok tanaman buah-buahan jenis unggul yang bibitnya kami kembangkan di kawasan Cimanggis," ujar dia disela-sela peluncuran apartemen ketiga d'Green Pramuka Residences.

Dia mengatakan, beberapa tanaman yang dikembangkan di Cimanggis dalam dua tahun sudah dapat menikmati hasilnya

http://banten.antaranews.com/berita/15977/dgreen-pramuka-lanjutkan-pembangunan-menara-ketiga

Title: d'Green Pramuka Lanjutkan Pembangunan Menara Ketiga
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-11T07:49:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
d'Green Pramuka Lanjutkan Pembangunan Menara Ketiga

d'Green Pramuka Bangun Menara Ketiga

MedanBisnis - Jakarta. Hunian berkonsep lingkungan d'Green Pramuka Residences yang berlokasi di kawasan Jalan Pramuka Jakarta Timur, melanjutkan pembangunan menara ketiga setelah sukses membangun menara pertama dan kedua. "Menara ketiga d'Green Pramuka Residences akan mulai dibangun pada bulan Juli 2011 dan selesai pada tahun 2014," kata Direktur Utama PT Duta Paramindo Sejahtera, Rudy Herjanto Saputra di Jakarta, Senin (4/7). Rudy mengatakan, PT Duta Paramindo selaku pengembang d'Green Pramuka Residence memperkirakan biaya pembangunan ketiga apartemen ini sekitar Rp230 miliar.

Rudy juga mengatakan, dalam membangun hunian, d'Green berbeda dengan proyek properti lainnya, lebih memperhatikan penataan lingkungan yang terintegrasi artinya tidak hanya tempat tinggal tetapi juga komunitas dan lingkungan yang sehat.

Menara Chrysant, demikian Rudy menyebut nama untuk menara ketiga merupakan langkah awal pembangunan hunian di kawasan ini yang rencananya akan dikembangkan 17 menara di atas lahan seluas 12,9 hektar. Dia mengatakan, aspek lingkungan menjadi prioritas dalam pengembangan d'Green Pramuka Residences dapat dilihat dari rasio ruang terbuka hijau yang mencapai 80% dari total area. "Ketika transportasi Jakarta semakin padat maka d'Green Pramuka Residences menjadi alternatif hunian di pusat kota yang nyaman dan sehat," jelas dia.

Lebih lanjut Rudy memaparkan, lokasi strategis di Jakarta Pusat membuat penghuni Apartemen d'Green Pramuka Residences memiliki akses yang mudah dan cepat untuk menuju pusat bisnis dan pusat aktifitas lainnya.

Dalam peluncuran tower ke-3, pengembang d'Green Pramuka Residences memberikan kesempatan kepada konsumen untuk melakukan penanaman bibit tanaman keras di area apartemen. Setiap tanaman yang ditanam pada tahap pertama sebanyak 200 bibit tanaman-akan diberikan nama sesuai dengan konsumen yang menanamnya.

d'Green Pramuka Residences terdiri dari 17 tower yang masing-masing tower akan memiliki 25 lantai. Hunian ini juga akan dilengkapi dengan area cafe resto, ruang perkantoran dan dua lantai area parkir yang berada di basement.

Hunian terintegrasi ini juga akan dilengkapi dengan area wisata keluarga seluas 1 hektar. Fasilitas tersebut diberikan agar penghuni dapat menikmati kebersamaan bersama keluarga dengan nyaman meskipun berada tepat di tengah kota Jakarta.

Dari sisi pengelolaan lingkungan, d'Green Pramuka Residences juga dilengkapi area resapan air (siphon) berukuran raksasa yang dapat menampung air hujan dalam jumlah yang cukup besar untuk selanjutnya bisa kembali terserap ke dalam tanah. Selain itu, terdapat juga danau-danau buatan yang juga berfungsi sebagai area resapan yang sekaligus bisa dimanfaatkan sebagai tempat pemancingan untuk rekreasi keluarga. (dtf)

sumber :http://www.medanbisnisdaily.com/news/arsip/read/2011/07/05/42238/dgreen_pramuka_bangun_menara_ketiga/#.VDZdjldae8c

Title: d'Green Pramuka Bangun Menara Ketiga
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-10T17:05:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
d'Green Pramuka Bangun Menara Ketiga

GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin

Datang dan ikuti gebyar Aerobik memperebutkan Piala Tetap Bapak JB Sumarlin, dan menangkan hadiah lainnya. Acara akan di selenggarakan dengan detail seperti berikut :
Hari / Tanggal : Minggu, 17 Juni 2011
Waktu : Pukul 10.00 WIB - Selesai
Tempat : Kantor Pemasaran d'Green Pramuka Residences
Jl. Jend. A. Yani Kav. 49 Jakarta Pusat 10570

Title: GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-10T11:09:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
GEBYAR AEROBIK memperebutkan Piala Tetap Bapak J.B. Sumarlin

Titi Kamal rupanya mulai tertarik dengan bisnis properti

Kapanlagi.com - Artis cantik Titi Kamal rupanya mulai tertarik dengan bisnis properti. Saat ditemui dalam Launching Tower Chrysant Green Pramuka Apartemen di Rawasari, Jakarta Pusat pada Sabtu (02/07) kemarin, dia mengungkapkan minatnya pada bisnis tempat tinggal tersebut.
"Sangat menjanjikan, sampai kapanpun. Kalau kita beli, pasti jualnya bagus. Bisa disewakan kayak apartemen, rumah," ungkap istri Christian Sugiono tersebut.

Titi juga menjelaskan bahwa lokasi yang yang dipilihnya untuk usaha tersebut juga tergolong strategis karena berdekatan dengan kampus dan kantor. Hal tersebut juga didukung oleh akses jalan yang bagus karena berada dekat tol.

Selain bisnis properti yang dilakoninya, aktris yang juga sempat terjun ke dunia tarik suara ini juga mengaku sedangmembangun rumahnya sendiri bersama sang suami. Rumah tersebut didesain sendiri oleh mereka berdua sehingga diharapkan mereka akan kerasan di dalamnya.

Souce : 
http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/titi-kamal-tekuni-bisnis-properti.html

Title: Titi Kamal rupanya mulai tertarik dengan bisnis properti
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-04T11:05:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Titi Kamal rupanya mulai tertarik dengan bisnis properti

Progress pembangunan dGreen Pramuka Residence 4 Juli 2011

Gambar disamping dilaksanakan di dgreen pramuka residence  tanggal 4 Juli 2011. Tampak Tower Fagio hadap Selatan dan Timur sudah sampai lantai 15 sedangkan hadap utaranya sudah sampai lantai 10. Sedangkan Tower Pino hadap selatan dan timur sedang dalam proses pengerjaan lantai 10 sedangkan hadap utaranya baru mencapai lantai 5. Terlihat juga basement disebelah utara juga masih diproses pembangunannya.

Title: Progress pembangunan dGreen Pramuka Residence 4 Juli 2011
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-04T10:20:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Progress pembangunan dGreen Pramuka Residence 4 Juli 2011

Tower Chrysant (3)

Launching Perdana Green Pramuka City

• Setelah sukses dengan Dua tower sebelumnya yaitu tower Fagio dan Pino, dGreen pramuka Residence akhirnya meluncurkan tower ke 3 nya bernama Chrysant. Rencananya akan berwarna biru.
• Tower Chrysant berada dilokasi yang keempat sisinya diapit oleh Tower lainnya (jika dibangun nanti). Ini berarti berada di pusat kemudahan, yang tentunya kedepannya akan banyak sekali komersial area yang berada di keempat tower yang mengapitnya tadi.
• Direncanakan tower Chrysant memiliki komersial area berupa cafe resto dua lantai, sehingga akan menjadi daya tarik tersendiri. Hal ini berimbas kepada letak swimming pool yang sepertinya akan berada di lantai dua.
• Tower Chrysant memiliki spesifikasi material yang sedikit berbeda dengan tower sebelumnya, terutama dari segi lantai. Jika tower pendahulunya menggunakan lantai keramik 30x30 baik di luar maupun didalam unit , maka di tower Chrysant sudah menggunakan lantai Homogenous Tile, atau dikenal dengan granit. Perbedaan lainnya adalah koridornya sedikit lebih lebar sehingga menimbulkan kesan mewah. Jika di tower sebelumnya dinding kamar mandinya hanya menggunakan setengahnya keramik dan setengah lagi cat, kini sudah full keramik. Jika pipa meteran air masih terlihat di tower Fagio dan Pino, maka tower Chrysant sudah tidak terlihat lagi bertengger di koridor,
• Gambar disamping adalah layout dari tower Chrysant dan layount unitnya, tidak ada yang berbeda dengan posisi unitnya.baik untuk tipe studio (yang berwarna hijau), tipe 2br (yang berwarna biru) dan tipe 2br Hook (yang berwarna Kuning)
• Harga awalnya waktu pertama kali untuk 2 br mulai 280 jutaan namun sekarng sudah mencapai 3530 jutaan. 
• Jika Anda berminat untuk tower Chrysant di The Green Pramuka City silakan menghubungi Rey di 0877 805 16 905.

Title: Tower Chrysant (3)
Posted by:Riky Rey
Published :2011-07-02T22:41:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Tower Chrysant (3)

Progress Pembangunan D'green Pramuka residence 4 Mei 2011

Saat ini tanggal 4 Mei 2011, sudah terlihat sudah sampai lantai 12 ddi sisi selatan dan timur tower pertama dari dgreen pramuka residence sementara di sisi utaranya baru sampai lantai 3. Pembangunan sampai saat ini terus berlanjut sampai basement tower Pino.

Title: Progress Pembangunan D'green Pramuka residence 4 Mei 2011
Posted by:Riky Rey
Published :2011-05-04T10:15:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Progress Pembangunan D'green Pramuka residence 4 Mei 2011

Apartemen Green Pramuka Gunakan Tanah AP I, Bukan Pemprov DKI

 

 Jakarta - Apartemen Green Pramuka di Rawasari, Jakarta Pusat, menggunakan lahan PT Angkasa Pura I. Pengembang tidak menggunakan lahan milik Pemprov DKI dan bukan membangun di atas ruang terbuka hijau (RTH).

"Image yang beredar bahwa pembangunan apartemen kami ini akan didirikan di atas RTH. Tapi sebenarnya tidak karena apartemen itu dibangun di luar ruang terbuka hijau. Kami menggunakan tanah milik Angkasa Pura I, bukan tanah milik Pemprov," ujar Humas PT Paramindo Sejahtera, pengembang Apartemen Green Pramuka Rachmad Hadiono.

Rachmad mengatakan itu saat jumpa pers di lokasi Apartemen Green Pramuka, Rawasari, Jakarta Pusat, Kamis (10/1/2011).

Menurut Rachmad, PT Paramindo Sejahtera hanya memiliki hak guna bangunan (HGB) atas lahan itu. Lahan dimiliki oleh AP I.

"Untuk kawasan RTH itu di luar kawasan kami, di luar kewenangan kami. Itu berada di luar areal yang dibangun apartemen ini," jelasnya.

Rachmad membeberkan, pihaknya sudah memenuhi persyaratan menyerahkan tanah untuk penyempurna hijau taman (PHT) seluas 5.461 m2 dan peruntukan marga jalan seluas 11.261 m2. "Itu sudah kami lakukan juga," kata Rachmad.

Terhadap tindakan anarkis, Rachmad menuturkan pihaknya telah melapor ke polisi. Rachmad mengaku pembangunan apartemen sempat terganggu karena adanya pihak-pihak yang tidak setuju.

Pembangunan tahap pertama apartemen akan dibangun 2 tower. Saat ini sudah terjual 70 persen atau sekitar 1.000 unit.

"Sebenarnya ini bukan apartemen tapi rusunami. Konsep rumah tinggal bersusun ke atas. Untuk kepentingan marketing maka disebut apartemen," ujar Rachmad.

Sebelumnya, ada pihak-pihak yang tidak setuju atas pembangunan apartemen itu. Mereka berdemo dengan melakukan aksi jahir mulut dan mogok makan. Mereka juga membuat tenda untuk menginap namun telah dirobohkan polisi, pada Kamis (24/2) lalu. Warga menuding tanah yang digunakan apartemen masih berstatus sengketa di pengadilan.

Ikuti berbagai berita menarik hari ini di program "Reportase" TRANS TV yang tayang Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB

Title: Apartemen Green Pramuka Gunakan Tanah AP I, Bukan Pemprov DKI
Posted by:Riky Rey
Published :2011-03-12T08:25:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Apartemen Green Pramuka Gunakan Tanah AP I, Bukan Pemprov DKI

Pembangunan d’Green Pramuka Tetap Berlanjut

 KonsPro (11/03) JAKARTA - MESKI  sempat diprotes, pengembang pembangunan proyek rumah susun milik (rusunami) d’Green Pramuka, PT Duta Paramindo Sejahtera bersikeras akan melanjutkan kembali pembangunan rusunami tersebut. Bahkan, warga yang sempat membatalkan pembelian rusunami itu, kini kembali membelinya karena telah mendapatkan penjelasan, lahan rusunami d’Green Pramuka tidak menggunakan lahan ruang terbuka hijau (RTH) seperti yang dituduhkan para pemrotes yang sempat melakukan aksi demonstrasi dengan cara menjahit mulutnya.

Daulat, salah seorang pembeli rusunami d’Green Pramuka mengungkapkan, sempat terpengaruh dengan aksi demo yang menentang rencana pembangunan rusunami tersebut. “Tadinya saya tidak mau beli, karena mendengar jika rusunami ini berdiri di atas lahan RTH. Tetapi setelah saya cek langsung ke pihak pemerintah dan pengembang, saya yakin pembangunan rusunami ini tidak melanggar aturan,” ujar Daulat, Kamis (10/3).

Camat Cempakaputih, M Anwar mengungkapkan, aksi yang dilakukan sekelompok warga pada pertengahan Februari lalu, ditujukan untuk membentuk opini jika rusunami ini didirikan di atas lahan RTH. Sehingga pembangunannya pun sempat dihentikan. “Yang mendemo kemarin bukan warga RW 9, melainkan pendatang yang pernah menempati ruang RTH yang lokasinya berada di depan rusunami tersebut,” kata Anwar di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (10/3).

Dia menegaskan, lahan bekas pemukiman warga RT 16/09, Kelurahan Rawasari selatan, Kecamatan Cempakaputih, yang dulu ditertibkan telah dijadikan RTH dan bukan dijadikan apartemen. Sedangkan lahan pembangunan rusunami d’Green Pramuka yang sedang dibangun PT Duta Paramindo Sejahtera merupakan milik PT Angkasa Pura I.

Perwakilan Manajemen d’Green Pramuka Residence, Rudy Herjanto Saputra menyatakan, proyek pembangunan rusunami d’Green Pramuka merupakan proyek pemerintah untuk menyediakan rumah tinggal bagi warga Jakarta. “Ini murni berbentuk rusunami. Tetapi untuk kepentingan pemasaran pelaku bisnis properti yang membangun rusunami, selalu menggunakan istilah apartemen,” kata Rudy.

Ditambahkan Rudy, pembangunan rusunami ini juga untuk mendukung program pembangunan 1.000 menara yang dicanangkan pemerintah pusat yang pada 21 Oktober 2009 lalu telah ditandatangani akta Perjanjian Kerja sama (PKS) antara PT Angkasa Pura I dengan PT Duta Paramindo Sejahtera untuk pemanfaatan lahan milik PT Angkasa Pura I seluas 12,9 hektar yang terletak di Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. “Jadi, pembangunan ini sesuai dengan tata ruang Kecamatan Cempaka Putih dan peraturan yang berlaku. Karena itu, pembangunan akan tetap dilanjutkan hingga selesai,” tandasnya

 Sumber

 http://www.konsumenproperti.com/Sengketa/pembangunan-dgreen-pramuka-tetap-berlanjut.html

Title: Pembangunan d’Green Pramuka Tetap Berlanjut
Posted by:Riky Rey
Published :2011-03-12T07:47:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Pembangunan d’Green Pramuka Tetap Berlanjut

Penjelasan Demo di DGreen Pramuka Residence

PENJELASAN DARI PT. DUTA PARAMINDO SEJAHTERA SELAKU PENGEMBANG PROYEK RUSUNAMI d’GREEN PRAMUKA RESIDENCES

Akhir-akhir ini Proyek Rusunami d’Green Pramuka Residences telah didemo dengan unjuk rasa dari sekelompok orang yang mengaku warga Rawasari dan organisasi Bendera yang membangun image kepada masyarakat bahwa di atas Ruang Terbuka Hijau yang terletak di jalan Jenderal Ahmad Yani akan dibangunApartemen. Atas aksi tersebut, dapat kami tegaskan bahwa proyek kami adalah Rusunami yang merupakan proyek pemerintah yang pembangunannya tidak berada di atas lahan Ruang Terbuka Hijau sebagaimana diklaim oleh mereka. Pembangunan proyek Rusunami kami laksanakan di atas lahan milik PT. Angkasa Pura I. Untuk jelasnya, bersama ini kami sampaikan kronologi perizinan pembangunan proyek Rusunami tersebut adalah sebagai berikut :


1. Pada tanggal 21 Oktober 2009 telah ditandatangani akta Perjanjian Kerja Sama antara PT. Angkasa Pura I (Persero) dengan PT. Duta Paramindo Sejahtera dihadapan Petrus Suandi Halim, SH., Notaris di Jakarta untuk pemanfaatan lahan milik PT. Angkasa Pura I seluas ± 12,9 Hektar yang terletak di Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Kota Administrasi Jakarta Pusat untuk pembangunan RUSUNAMI.

2. Berdasarkan akta Perjanjian Kerja Sama tersebut dan surat rekomendasi dari PT. Angkasa Pura I (Persero), PT. Duta Paramindo Sejahtera telah mengajukan permohonan Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT) kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

3. Atas permohonan tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. telah menerbitkan Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT) tertanggal 9 Februari 2010 Nomor 191/-1.711.534 yang ditujukan kepada PT. Angkasa Pura I (Persero) c.q. PT. Duta Paramindo Sejahtera.

4. Salah satu ketentuan dari SIPPT, kami selaku pengembang wajib menyerahkan bidang tanah dengan peruntukan Penyempurna Hijau Taman (Pht) seluas ± 5.461 m² (kurang lebih lima ribu empat ratus enam puluh satu meter persegi) dan peruntukan Marga Jalan (Mjl) seluas ± 11.261 m² (kurang lebih sebelas ribu dua ratus enam puluh satu meter persegi) agar kepemilikan tanahnya diserahkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berikut konstruksinya tanpa ganti rugi, sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku.

5. Ketentuan butir 4 tersebut di atas telah sesuai dengan Tata Ruang Kecamatan Cempaka Putih sebagaimana tertuang dalam Surat Perintah Gubernur DKI Nomor 190/-1.711.5 tanggal 9 Februari 2010.6. Selanjutnya untuk mengikat pihak pengembang melaksanakan ketentuan butir 4 tersebut di atas dan pembangunan fasum dan fasos, maka pada tanggal 9 Februari 2011 telah ditandatangani akta Perjanjian Antara Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Dan PT. Angkasa Pura I (Persero) c.q. PT. Duta Paramindo Sejahtera tentang Pemenuhan Kewajiban PT. Angkasa Pura I (Persero) c.q. PT. Duta Paramindo Sejahtera Selaku Pemegang Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT) Nomor : 191/-1.711.534 tanggal 9 Februari 2010.

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, dengan ini kami sampaikan bahwa pembangunan Rusunami d’Green Pramuka Residences telah mengikuti perizinan yang diberikan oleh instansi yang berwenang.

Demikian penjelasan ini kami sampaikan untuk keseimbangan pemberitaan kepada masyarakat. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.


Jakarta, 18 Februari 2011

Hormat kami,
Management d’Green Pramuka Residences


ttd


Rudy Herjanto Saputra
Direktur

Title: Penjelasan Demo di DGreen Pramuka Residence
Posted by:Riky Rey
Published :2011-02-18T11:02:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Penjelasan Demo di DGreen Pramuka Residence

Camat Klarifikasi Soal Green Pramuka

    JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan pengunjuk rasa melakukan aksi demonstrasi menuntut adanya ganti rugi dari pemerintah daerah terkait penggusuran lahan di Jl Ahmad Yani, Kelurahan Rawasari Selatan, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dua orang diantaranya melakukan aksi jahit mulut sejak Sabtu (12/2/2011). Mereka menuntut ganti rugi lantaran merasa dibohongi pemda yang mengatakan penggusuran dilakukan untuk membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH), sementara demonstran menganggap pemda justru membangun apartemen di lahan bekas tempat tinggal mereka tersebut.

Menanggapi hal ini, Camat Cempaka Putih, Anwar dipanggil Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo. Anwar mengaku semua tuduhan terhadap pihaknya adalah tidak benar. "Mereka bilang itu akan dibangun apartemen, tidak benar sama sekali, yang benar lahan itu akan dibangun Rusunami, memang namanya Green Pramuka. Ini juga untuk masyarakat juga," ucap Anwar, Senin (14/2/2011), di Balaikota, Jakarta.

Selain itu, uang ganti rugi yang dimintakan warga pun tidak dapat dicairkan. Pasalnya, tanah seluas 12 hektar tersebut merupakan milik PT Angkasa Pura II.

Sementara itu, terkait dengan pembangunan RTH, Anwar menjelaskan bahwa sesuai dengan SPPT tanggal 9 Februari 2010, kewajiban pembangunan RTH ada pada pengembang yang dalam hal ini adalah PT Duta Paramindo Sejahtera. RTH akan dibangun pada dua lokasi yakni di Rawasari dan Cempaka Putih. Luas RTH yang akan dibangun yakni 5.000 meter.

"RTH tetap akan dibuat oleh pengembang di dua lokasi itu. Untuk RTH di Rawasari, memang lokasinya hanya akan sedikit dipakai untuk jalan akses dari Jalan Ahmad Yani ke Jalan Pramuka Sari. Jadi tidak ada konsep RTRW (Rencana Tata Ruang dan Wilayah) yang menyalahi aturan," tandas Anwar.

Title: Camat Klarifikasi Soal Green Pramuka
Posted by:Riky Rey
Published :2011-02-18T07:46:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Camat Klarifikasi Soal Green Pramuka

Pemeran Di Atrium Senen Mall

Kunjungi Pameran dGreen Pramuka Residence di Atrium Senen Mall 18 s/d 28 Januari 2011. Dapatkan Hadiah langsung LCD TV untuk pembelian selama berlangsungnya pameran. Hubungi Rey di 0877 805 16 905

Title: Pemeran Di Atrium Senen Mall
Posted by:Riky Rey
Published :2011-01-18T10:59:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
Pemeran Di Atrium Senen Mall

The Towers

Sebelumnya rencana awal dari pembangunan komplek di kawasan superblok The Green Pramuka apartment adalah seperti yang terlihat pada gambar diatas. Konsep awalnya tersebut adalah Rusunami yang akan dibangun diatas lahan Angkasa Pura 1 yang lingkungannya akan dikelola secara terintegrasi juga berkelanjutan,. Kawasan superblok The Green Pramuka ini memiliki luas 12,9 Ha yang akan dibangun rencananya sebanyak 17 tower dimana KDB (Koefisien Dasar Bangunan) yang dipergunakan adalah sekitar 20% dari seluruh total area dan sisanya akan dibangun fasilitas umum dan fasilitas sosial juga ruang terbuka dan penghijauan. Akan tetapi seiringnya waktu berjalan, di tahun 2011 diumumkan Rusunami sudah tidak ada lagi. Oleh sebab itu Green Pramuka residence diubah menjadi apartemen. Dan apakah  Ke 17 tower yang direncanakan itu akan dibangun semua, belum dapat dipastikan, mengingat semua itu tergantung dari permintaan pasar. Jika tidak ada maka akan dibuat ruang terbuka saja.

Sampai saat tulisan ini dibuat (Desember 2014), kini The Green Pramuka Apartement sudah melepas Delapan tower yang sudah dipasarkan. Empat tower pertamanya terletak disebelah Utara Apartemen The Green Pramuka, atau dari main gate kompleks ini (dari jalan Jendral A Yani) terletak di sebelah kanan jalan boulevardnya, sedangkan 3 tower selanjutnya yang dipasarkan The Green Pramuka City adalah di sebelah timur kompleks ini atau terletak di sebelah kiri jalan boulevardnya. Tower terakhir dilaunching saat ini adalah tower ke Delapan atau Tower Nerine. Di tower ini masih banyak pilihan unit untuk dapat dimiliki walaupun masih ada beberapa unit di tower sebelumnya yaituy tower Orchid dan tower Penelope. Namun yang jelas saat ini harga Green Pramuka City dalam waktu satu tahun belakangan ini naik cukup menarik sehingga selain untuk dapat dijadikan tempat tinggal, dapat juga menjadi salah satu alat investasi yang cukup baik. Tidak hanya itu saja, promo Green Pramuka City yang diberikanpun belakangan ini sangat menggoda. Discountnya bisa sampai buat membeli mobil baru...

Berikut adalah tower-tower di The Green Pramuka Apartment yang sudah dipasarkan saat ini :
Tower 1 - Fagio - Green Pramuka City
Tower 2 - Pino - Green Pramuka City
Tower 3 - Chrysant - Green Pramuka City
Tower 4 - Bougenville - Green Pramuka City
Tower 5 - Orchid - Green Pramuka City
Tower 6 - Penelope - Green Pramuka City
Tower 7 - Scarlet - Green Pramuka City
Tower  8 - Nerine - Green Pramuka City

Title: The Towers
Posted by:Riky Rey
Published :2011-01-06T10:50:00+07:00
Rating: 3.5
Reviewer: 5 Reviews
The Towers